Yayasan Pondok Pesantren Al Munawwar didirikan oleh KH Muhammad Mumun Munawwar (alm) beserta istri (Hj. Dedeh Munawwaroh) pada tahun 1973. Berlokasi di Kampung Saguling Babakan, Kelurahan Karsamenak, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat, jarak dari Ibu kota Tasikmalaya 5 km ke arah Selatan, dari ibu kota Kecamatan 1 km ke arah Utara. Dan telah mencatatkan diri sebagai Yayasan dengan nama Yayasan Pondok Pesantren Al Munawwar dengan Akta Notaris Heri Hendriyana, SH NOMOR 52/11/200.

Kini, terletak di areal tanah seluas 1 hektar, dihuni lebih dari 350 santri dan memiliki 100 lebih cabang Pesantren yang tersebar di daerah Jawa dan luar jawa, merupakan lembaga pendidikan Islam yang dengan segala kelebihan dan kekurangannya selalu mengupayakan agar para santrinya mampu berakhlaqul karimah dan mendapat ilmu yang bermanfa’at yang dituangkan dalam tiga program Pesantren, yaitu:

  1. Ulama Al’Amilin (Ulama yang mampu mengamalkan ilmunya).
  2. Imamal Muttaqin (Memimpin ummat untuk bertaqwa).
  3. Muttaqin (Manusia yang bertahan dalam ketaqwaan).

Usaha ke arah tersebut ditunjang dengan strategi luar (Dzohiriyyah) berbentuk kegiatan-kegiatan pendidikan dan pembinaan selama 24 jam dan strategi dalam (Bathiniyyah) berbentuk ibadah- ibadah ritual yang diberjama’ahkan, seperti: Riyadloh, Istighotsah, sholat berjama’ah awal waktu yang kesemuanya ada dalam kerangka peraturan sebuah organisasi yang ditopang dengan administrasi, dan fasilitas-fasilitas pelayanan lainnya.

Setelah pendiri Pesantren Al Munawwar wafat pada tanggal 30 Muharram 1431 Hijriyyah dan kemudian disusul Dewan Kiyai KH. Anwar Hasyimin pada Bulan Maulud tahun 1432 Hijriyyah, dan saat ini Pesantren Al Munawwar diteruskan oleh putranya KH. Encep Makki Madani yang dibantu oleh Dewan Kiyai (KH. Eman Sulaeman, Aj. lukman Anshory dan Aj Tutang) dan santri senior.

Semoga Alloh SWT senantiasa memberikan pertolongan dan membukakan jalan kebaikan kepada kita sekalian hingga sampai ke gerbang kesuksesan, Aamiin…

https://technologi.site/